Kalau kita membicarakan masalah perasaan terutama persoalan cemburu maka bayangan kita akan mengarah terhadapa dua objek yang berbeda jenis yaitu pria dan wanita.
tidak terhitung jumlah kekerasan dan kerusakan yang di timbulkan akibat terserang penyakit yang namanya perasaan cemburu. di media elektronik maupun media cetak diberitakan banyak kekerasan dalam rumah tangga akibat adanya salah satu pihak merasa cemburu sehingga mengakibatkan pertengkaran yang bahkan tidak sedikit berujung kematian. begitupula di kalangan remaja kita. perkelahian sering diakibatkan salah satu dari pasangan yang lagi kasmaran di landa api cemburu sehingga akal sehatpun di singkirkan jauh-jauh dari benak mereka.
tidak seorangpun yang bisa menahan amarah dan kejengkelan jika di serang oleh perasaan cemburu. namun pasti ada sedikit titik cahaya yang mampu meredam perasaan cemburu itu sehingga keinginan untuk menumpahkan kekesalan dan amarah bisa kita redam bahkan menjadi suatu amalan baik. titik cahayanya adalah iman kita. semakin kuat iman kita maka semakin besar titik cahaya itu di dalam hati kita.
emosi yang meledak-ledak di sebabkan ikut campurnya iblis jahannam dalam mengembangka dan mengkordinir sisi buruk dalam hati kita sehingga menjadi monster kemarahan yang tidak bisa kita kendalikan dan akhirnya kita menjadi pengikut setia monster yang sebenarnya buatan kita sendiri.
dalam hadist Ibnu Majah di jelaskan.. cemburu yang di senangi Allah hanya satu yaitu cemburu jika melihat seseorang atau kaum berbuat baik dengan hartanya artinya selain hal tersebut maka cemburu yang timbul dalam hati kita di benci oleh Allah.. apakah kita mau dibenci oelh Allah???
tidak terhitung jumlah kekerasan dan kerusakan yang di timbulkan akibat terserang penyakit yang namanya perasaan cemburu. di media elektronik maupun media cetak diberitakan banyak kekerasan dalam rumah tangga akibat adanya salah satu pihak merasa cemburu sehingga mengakibatkan pertengkaran yang bahkan tidak sedikit berujung kematian. begitupula di kalangan remaja kita. perkelahian sering diakibatkan salah satu dari pasangan yang lagi kasmaran di landa api cemburu sehingga akal sehatpun di singkirkan jauh-jauh dari benak mereka.
tidak seorangpun yang bisa menahan amarah dan kejengkelan jika di serang oleh perasaan cemburu. namun pasti ada sedikit titik cahaya yang mampu meredam perasaan cemburu itu sehingga keinginan untuk menumpahkan kekesalan dan amarah bisa kita redam bahkan menjadi suatu amalan baik. titik cahayanya adalah iman kita. semakin kuat iman kita maka semakin besar titik cahaya itu di dalam hati kita.
emosi yang meledak-ledak di sebabkan ikut campurnya iblis jahannam dalam mengembangka dan mengkordinir sisi buruk dalam hati kita sehingga menjadi monster kemarahan yang tidak bisa kita kendalikan dan akhirnya kita menjadi pengikut setia monster yang sebenarnya buatan kita sendiri.
dalam hadist Ibnu Majah di jelaskan.. cemburu yang di senangi Allah hanya satu yaitu cemburu jika melihat seseorang atau kaum berbuat baik dengan hartanya artinya selain hal tersebut maka cemburu yang timbul dalam hati kita di benci oleh Allah.. apakah kita mau dibenci oelh Allah???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar