Hari ini saya masuk kerja sedkit
lebih pagi dari biasanya, biasanya masuk kerja jam 2 siang tapi hari ini jam 9
pagi .. inilah salah satu alas an mengapa
bukan menjadi karyawan sebagai pilihan saya dalam menggali rejeki dan alasan paling utama ya kareNa memang
tidak ada perusahaan yang mau mempekerjakan saya di kantornya… hehehe
Tiba di kantor, eh.. tepatnya
toko lah, soalnya usaha saya memang jualan dan service , seperti biasanya
tumpukan mobo dan peralatan tempur tetap setia di posisinya masing-masing,
meski terkadang beberap mobo hilir mudik di hadapan saya jika saya membutuhkan
beberapa bagian dari tubuh seksinya.
Diam sejenak dikursi kokoh yang tak pernah jemu menopang pantat
yang penuh .. tit….. (sensor, larangn menyebut
kata-kata kotor ), menyaksikan
sekiling meja kerja yang telah terkepung rapat oleh bangkai-bangkai mobo yang
sudah sekarat dan beberapa lagi masih terus berjuang mempertahankan hidupnya
demi kembali bisa bersua dengan tuannya.
Mesin-mesin yang saya gunakan
untuk mengobati dan merawat para mobo
ini seakan menjelma menjadi robot pembantai yang siap merobek-robek isi jeroan
dari pasukan mobo yang rela mati demi kepuasan yang empunya.
Hmm.. cahaya terang dari sebuah lampu meja masih
setia menyirami cahayanya untuk memudahkan saya dalam membedah bagian demi
bagian dari tubuh si mobo yang tampak
lelah dalam sakitnya, tak lupa alat bantu ukur yang jarumnya terus berlari sesuai perintah dan
kondisi si pasien saat itu.
Perjalanan waktu terus berlalu
dan menyisakan kisah indah antara saya dan mobo, dan saya berharap suatu hari
nanti dengan semakin baiknya hubungan
ini akan berdampak semakin mudah dan gampang dalam penyembuhan setiap mobo yang mengalami masalah, hingga akhirnya saya
tidak perlu lagi bersusah-susah mencari
sumber sakitnya karena saya hanya akan bilang “abra kadabra” “sembuh”.. dan
sembuhlah semua penyakit mobo yang mengalami
kritis … hehehe, mimpi kali yeeeeeee
*mobo adalah mainboard = peralatan inti dalam sebuah perangkat laptop
atau komputer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar